profil simulacra institute
SIMULACRA INSTITUTE; An Institute for Research and Community Development Studies adalah lembaga swadaya masyarakat, non pemerintah dan non profit untuk kerja dan pemikiran konstruktif, inovatif, dan strategis dalam bidang sosial-budaya, sosial-ekonomi, dan sosial-politik melalui program penelitian, pendidikan dan pelatihan serta pemberdayaan & pengembangan komunitas masyarakat.
LATAR BELAKANG
SIMULACRA INSTITUTE didirikan dan berpusat di Jakarta sejak tahun 2013, oleh para aktifis yang memiliki keyakinan dan kemauan melakukan penguatan, pendampingan, serta usaha perluasan akses dalam kerangka menumbuhkan prakarsa dan partisipasi masyarakat yang berkemandirian dan berkeswadayaan.
Dukungan profesionalisme dan kompetensi dewan ahli, pengurus dan staf, volunteer, serta jejaring kelembagaan telah dan terus memantapkan eksistensi Simulacra Institute bekera secara mandiri maupun menjalin kemitraan guna membangun wawasan dan best practices perwujudan kwalitas kehidupan kemasyarakatan dan kebangsaan yang lebih baik.
VISI SIMULACRA INSTITUTE
Masyarakat mandiri, berkeswadayaan dan berpartisipasi aktif dalam kehidupan kebangsaan dan kenegaraan Indonesia yang demokratis, berkeadilan, menghargai pluralitas dan hak-hak asasi manusia (HAM).
MISI SIMULACRA INSTITUTE
Membantu dan mengembangkan prasarana dan lingkungan sosial-psikologik yang merangsang dan menggerakkan inisitaif dan partisipasi masyarakat untuk melakukan usaha-usaha perbaikan kehidupan sosial ekonomi, lingkungan hidup dan kualitas sumberdaya manusia.
ISU DAN PROGRAM SIMULACRA INSTITUTE
LATAR BELAKANG
SIMULACRA INSTITUTE didirikan dan berpusat di Jakarta sejak tahun 2013, oleh para aktifis yang memiliki keyakinan dan kemauan melakukan penguatan, pendampingan, serta usaha perluasan akses dalam kerangka menumbuhkan prakarsa dan partisipasi masyarakat yang berkemandirian dan berkeswadayaan.
Dukungan profesionalisme dan kompetensi dewan ahli, pengurus dan staf, volunteer, serta jejaring kelembagaan telah dan terus memantapkan eksistensi Simulacra Institute bekera secara mandiri maupun menjalin kemitraan guna membangun wawasan dan best practices perwujudan kwalitas kehidupan kemasyarakatan dan kebangsaan yang lebih baik.
VISI SIMULACRA INSTITUTE
Masyarakat mandiri, berkeswadayaan dan berpartisipasi aktif dalam kehidupan kebangsaan dan kenegaraan Indonesia yang demokratis, berkeadilan, menghargai pluralitas dan hak-hak asasi manusia (HAM).
MISI SIMULACRA INSTITUTE
Membantu dan mengembangkan prasarana dan lingkungan sosial-psikologik yang merangsang dan menggerakkan inisitaif dan partisipasi masyarakat untuk melakukan usaha-usaha perbaikan kehidupan sosial ekonomi, lingkungan hidup dan kualitas sumberdaya manusia.
ISU DAN PROGRAM SIMULACRA INSTITUTE
- Kajian dan Penelitian: Program ini dimaksudkan sebagai forum dan media pengembangan wacana pemikiran dan keilmuan yang bersifat bebas, kritis, inovatif dan transformatif. Melalui program ini dibuka peluang bagi berkembangnya studi-studi yang bersifat interdisipliner dan di pihak lain berusaha menghimpun suatu keanekaragaman pandangan intelektual dalam suasana yang teratur, namun tetap dengan semangat yang bebas. Program kajian dan penelitian ini dilakukan secara periodik, terprogram dan juga insidentil dengan mengangkat tema-tema aktual atau pendalaman terhadap topik tertentu yang menjadi konsentrasi Ircos.
- Dalam Bidang Penelitian, Ircos telah melakukan beberapa penelitian antara lain: (1) Studi Identifikasi Pelaku Penting Realisasi Program Pembangunan di Tingkat Kabupaten/Kota; (2) Focus Group Discussion (FGD) tentang Persepsi dan Harapan Masyarakat Terhadap Format Pemberdayaan Politik Perempuan; (3) Studi atas Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan dan Proses Pembangunan Daerah. Pengembangan Wacana, Ircos intens terhadap pengembangan wacana civil society, terutama wacana dialog antar agama sebagai upaya demokratisasi di Indonesia. Program ini telah dilaksanakan di tiga kabupaten, yaitu: Tasikmalaya bekerjasama dengan Pesantren Cipasung, di Cirebon bekerjasama dengan kelompok Kajian Reboan dan Leksas, dan Yogyakarta dilaksanakan oleh Ircos Cabang Yogyakarta.
- Pendidikan dan Pelatihan. Program ini dimaksudkan sebagai suatu upaya pengembangan pengetahuan, kemampuan dan aktualisasi potensi masyarakat di berbagai bidang strategis, baik bidang politik, ekonomi, sosial, hukum dan agama. Disamping itu program ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas lembaga-lembaga masyarakat lokal dan organisasi kemasyarakatan (voluntary organizations) yang dilakukan melalui berbagai bentuk pelatihan dan workshop. Beberapa segmen masyarakat yang menjadi kelompok sasaran dari program ini adalah Para pengambil keputusan antara lain Para politisi dan aktifis partai politik, DPRD, Pemerintah Daerah, dan Civil Society Organization (CSO) serta kelompok-kelompok nelayan, petani, masyarakat sekitar hutan, masyarakat miskin kota, kaum perempuan dan buruh di berbagai sektor pekerjaan.
- Bimbingan, penyuluhan dan konsultasi. Program ini diselenggarakan dalam rangka memberikan bimbingan, penyuluhan dan konsultasi dalam pengembangan kemasyarakatan, khususnya dalam peningkatan kemampuan menyusun strategi dan program yang partisipatif, kemampuan mengelola dan mengembangkan usaha-usaha produktif, dan kemampuan memecahkan masalah dan persoalan yang dihadapi masyarakat kelompok sasaran. Program ini diwujudkan dalam berbagai bentuk bimbingan, penyuluhan dan konsultasi yang dilakukan baik dalam pelatihan, pasca pelatihan, pendampingan dan kesempatan bertatap muka secara langsung dan tidak langsung untuk membedah dan mencairkan kebekuan dan kebuntuan terhadap persoalan-persoalan pengembangan kemasyarakatan.
- Pelayanan informasi, penerbitan dan dokumentasi. Program ini dilaksanakan untuk mensosialisasikan concern, gagasan dan aneka ragam hasil dari kinerja Ircos yang berdampak baik langsung maupun tidak langsung terhadap cara berfikir dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat dan negara. Program ini diwujudkan dalam bentuk penerbitan buku, osccasional paper, kliping, bulletin, news letter, transkripsi, situs web dan media lainnya. Program ini dilaksanakan secara mandiri dan juga bekerjasama dengan lembaga lain.
- Pengembangan usaha produktif. Program ini dilakukan dalam rangka mengembangkan kemampuan kelompok-kelompok sasaran untuk mencapai kemandirian melalui peningkatan hubungan kemitraan dan kerja sama yang saling menguntungkan, baik dengan kelompok-kelompok masyarakat lainnya di tingkat lokal maupun lembaga-lembaga nasional dan para usahawan menengah dan besar yang memiliki concern dan kepedulian yang sama.